Sunday 16 January 2011

Berbohong yang Tidak Mungkin

Berbohong yang Tidak Mungkin

Oleh Emir Sadikin

Seminggu ini frasa berbohong menjadi trending topic di media massa dan jejaring sosial sejak para tokoh lintas agama secara terbuka menyatakan pemerintah telah berbohong. Lepas dari pro dan kontra terhadap aksi dan reaksi atas pernyataan itu, saya menemukan suatu implikasi yang menarik menyangkut pernyataan berbohong. Ternyata ada berbohong yang tidak mungkin.

Saat seseorang mengeluarkan pernyataan “Saya bukan seorang pembohong”, maka ada dua kemungkinan terhadap pernyataan tersebut. Kemungkinan pertama dia adalah orang yang jujur. Orang jujur tentu akan berkata “Saya bukan seorang pembohong”. Dia tidak mungkin menyatakan “Saya adalah seorang pembohong” karena berarti dia berbohong karena sebenanya dia adalah seorang yang jujur.

Kemungkin kedua orang tersebut sejatinya adalah seorang pembohong. Sebagai seorang pembohong, tentu saja ia membohongi orang-orang dengan menyatakan “Saya bukan seorang pembohong”. Tidak mungkin dia menyatakan “Saya seorang penbohong” yakni dengan jujur menyatakan dirinya pembohong.

Jadi kalau ada orang yang menyatakan dirinya bukan pembohong, pastilah dia salah satu dari dua kemungkinan di atas. Mungkin dia orang jujur sehingga kata-katanya benar atau mungkin dia seorang pembohong tulen yang sedang membohongi kita dengan kata-kata itu.


Sebaliknya pernyataan “Saya adalah seorang pembohong” adalah pernyataan yang irrasional, tidak bisa diterima akal dan tidak mungkin terjadi. Kenapa? Karena ini pernyataan absurd yang tidak mungkin ada.

Seorang yang jujur tidak mungkin mengucapkan “Saya adalah seorang pembohong”. Kalau dia mengucapkan itu, berarti dia bohong dong, padahal dia kan seorang yang jujur. Sebaliknya seorang pembohong juga tidak mungkin mengucapkan “Saya adalah seorang pembohong”. Kalau dia mengucapkan itu, berarti dia jujur dong mengakui dirinya sebagai seorang pembohong. Oleh karena itu pernyataan “Saya adalah seorang pembohong” jadi tidak mungkin digunakan dalam berbahasa.
Ternyata kenyataan absurditas di dunia berbahasa ini sudah sangat dipahami secara baik oleh seluruh manusia. Buktinya kita tidak pernah mendengar siapapun (apalagi pemerintah) menyatakan “Saya adalah seorang pembohong” karena pernyataan ini memang tidak bisa digunakan. Baik orang jujur maupun pembohong sama-sama tidak bisa mengucapkannya. Jadi memang ternyata ada berbohong yang tidak mungkin.